Planes 2 Bahasa Indonesia
Halaman ini berisi artikel tentang tingkat kedua saat ini, dan bekas papan atas sepak bola Indonesia. Untuk papan atas sepak bola Indonesia saat ini, lihat
. Untuk papan atas sepak bola Indonesia yang berlangsung bersamaan dengan Liga Super antara 2011–2013, lihat
. Untuk liga sepak bola independen indonesia yang diadakan pada tahun 2011, lihat
. Untuk struktur liga sepak bola indonesia dulu dan sekarang, lihat
Liga 2 atau disebut juga Pegadaian Liga 2 untuk alasan sponsor oleh Pegadaian (sebelumnya Liga ini bernama Divisi Utama Liga Indonesia) adalah liga profesional tingkat kedua dalam sistem liga sepak bola Indonesia. Kompetisi ini dimulai pada musim 1994 dengan nama Divisi Utama Liga Indonesia sebagai divisi papan atas dalam sistem liga sepak bola Indonesia. Setelah pembentukan Liga Super Indonesia tahun 2008, Divisi Utama turun menjadi divisi kedua. Liga 2 digelar pertama kali pada musim 2017 sebagai perubahan nama.[1]
Kompetisi Liga 2 saat ini merupakan sebuah kompetisi yang tidak dapat dipisahkan dari rangkaian kompetisi-kompetisi teratas di Indonesia sejak zaman penjajahan. Sebagaimana diketahui bahwa sebelum lahirnya Liga Super Indonesia pada tahun 2008, Liga 2 yang saat itu bernama Divisi Utama Liga Indonesia adalah merupakan kompetisi level tertinggi di Indonesia.
Lahirnya Divisi Utama Liga Indonesia berawal pada tahun 1994, dimana pada waktu itu PSSI menggabungkan 2 kompetisi yang sudah ada yaitu kompetisi Perserikatan dan kompetisi Galatama untuk membentuk sebuah kompetisi baru yang diberi nama Divisi Utama Liga Indonesia yang merupakan cikal bakal Liga 2 saat ini, tujuan dileburnya dua kompetisi dibawah naungan PSSI tersebut adalah untuk memadukan fanatisme yang ada di tim-tim perserikatan yang dimiliki oleh tiap-tiap pemerintah kota/kabupaten di Indonesia dan profesionalisme yang dimiliki klub-klub Galatama guna meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia yang bersih dari pengaturan skor dan mendorong klub menuju sebuah klub yang profesional.[2]
Pada tahun 2008, pada peluncuran Liga Super Indonesia, kasta Divisi Utama diturunkan.
Pada tahun 2011, Liga Primer Indonesia adalah kompetisi ilegal. Liga Primer Indonesia ditayangkan di tiga stasiun televisi yang pernah menayangkan Divisi Utama yaitu Indosiar (Liga Bank Mandiri 1999/2000, 2001, dan 2004), Trans TV (Liga Bank Mandiri 2004), dan Trans7 (sebelumnya bernama TV7) (Liga Djarum Indonesia 2005).
Pada musim 2011-12, Liga Super Indonesia adalah kompetisi ilegal. Liga Super Indonesia musim 2011-12 ditayangkan di stasiun televisi yang pernah menayangkan Divisi Utama yaitu antv.
Lokasi tim diluar pulau Jawa pada Liga 2 Musim 2024-25
Lokasi tim pulau Jawa pada Liga 2 musim 2024-25
Catatan: Berdasarkan musim 2024–25.
Sejak musim pertama 1994 Divisi Utama Liga Indonesia 1994-1995 telah bekerjasama dengan beberapa bersponsor untuk mendukung keberlangsungan kompetisi terutamanya dari segi finansial klub. Dunhill menjadi bersponsor pertama Divisi Utama Liga Indonesia dengan durasi 2 musim sejak 1994 sampai dengan 1996. Dan sebagai sebagai bersponsor utama, Dunhill berhak atas titel kompetisi atau liga.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Serigala Terakhir 2 adalah serial televisi Indonesia produksi Screenplay Films yang ditayangkan perdana 17 Agustus 2022 di Vidio berdasarkan film Serigala Terakhir. Serial ini disutradarai oleh Tommy Dewo dan dibintangi oleh Abimana Aryasatya, Ganindra Bimo, dan Hannah Al Rashid.[1] Episode baru serial ini tayang setiap Rabu.
Alex ingin bertemu Aryati dan keluarganya. Namun, pertemuan tersebut terhalang dengan berbagai konflik yang terjadi dari berbagai pihak, seperti Naga Hitam, Laba-Laba Merah, ormas Balabadik, dan Unit Khusus Polisi bernama Denpator.[2]
Daftar program orisinal Vidio
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Cinta 2 Pilihan adalah serial televisi Indonesia produksi SinemArt yang ditayangkan perdana 20 Juli 2022 pukul 17.00 WIB di SCTV.[1] Serial ini disutradarai oleh Sridhar Jetty dan dibintangi oleh Shandy Aulia, Marcel Chandrawinata, dan Eva Anindita.[2][3]
Fathir dan Sukma, pasutri yang hidup bahagia dalam kesederhanaan di Magelang. Mereka memiliki seorang putri, Zahra. Fathir bekerja sebagai kontraktor kecil-kecilan. Sementara Sukma hanyalah seorang ibu rumah tangga. Suatu hari, Fathir mendapat sebuah proyek besar. Sayangnya proyek tersebut bermasalah. Masalah bertambah ketika putri mereka, Zahra divonis menderita penyakit serius. Dokter pun menyarankan agar Zahra menjalani pengobatan di Jakarta.
Fathir, Sukma, Zahra, serta Ira —ibu angkat Sukma— pindah ke Jakarta. Bingung dengan biaya pengobatan Zahra, Fathir dan Sukma akhirnya menjual cincin pernikahan mereka. Suatu ketika, Fathir kembali bertemu dengan Clara, kakak angkat Sukma yang menjadi mantan tunangannya. Clara memilih untuk meninggalkan Fathir demi meminta pertanggungjawaban Fritz yang telah menghamilinya.[1]
Serial ini juga didistribusikan di vidio.com beberapa jam setelah penayangan.
Liga 2 2024–2025 atau disebut juga sebagai Pegadaian Liga 2 (untuk alasan sponsor) adalah edisi ketujuh dari musim Liga 2 di bawah nama saat ini dan musim ke-13 di bawah struktur liga saat ini.
26 tim akan berlaga pada turnamen Liga 2 musim ini, yang terdiri dari 17 tim bertahan dari liga musim lalu, 3 tim degradasi dari Liga 1, dan 6 tim promosi dari Liga 3.
Lokasi tim diluar pulau Jawa pada Liga 2 Musim 2024-25
Lokasi tim pulau Jawa pada Liga 2 musim 2024-25
Untuk Liga 2 musim ini, tim diperbolehkan mendaftarkan tiga pemain asing (satu dari asosiasi anggota AFC).[6]
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sebagaimana telah ditentukan berdasarkan aturan kelayakan FIFA. Pemain dan pelatih boleh memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
Per pertandingan yang dimainkan pada 8 Desember 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Per pertandingan yang dimainkan pada 8 Desember 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Per pertandingan yang dimainkan pada 7 Desember 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Pertandingan pertama akan dimainkan pada unknown. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Poin head-to-head; 3) Selisih gol head-to-head; 4) Gol yang dicetak head-to-head; 5) Selisih gol; 6) Gol yang dicetak; 7) Poin fair-play; 8) Seri.
Play-off akan dimainkan dalam satu pertandingan. Jika skor imbang setelah waktu normal, waktu tambahan dan, jika perlu, adu penalti akan digunakan untuk menentukan tim pemenang.
Yang kalah dari pertandingan ini akan terdegradasi ke Liga 3 2025–26.
Tempat Ketiga Grup J v Tempat Ketiga Grup K
Pemenang dari pertandingan ini akan dipromosikan ke Liga 1 2025–26.
Runner-up Grup X v Runner-up Grup Y
Final akan dimainkan dalam satu pertandingan. Jika skor imbang setelah waktu normal, waktu tambahan dan, jika perlu, adu penalti akan digunakan untuk menentukan tim pemenang.
Pemenang Grup X v Pemenang Grup Y
Sumber: Liga 2 2024–25Catatan:† Teams played previous season in Liga 1 ‡ Teams played previous season in Liga 3
: PlayStation 2 asli dengan dudukan vertikal
: PlayStation 2 Slim dengan penyangga vertikal, kartu memori 8 MB, dan pengontrol
PlayStation 2 (atau disingkat PS2) adalah konsol permainan video rumah yang dikembangkan dan dipasarkan oleh Sony Computer Entertainment. Konsol ini pertama kali dirilis di Jepang pada 4 Maret 2000, di Amerika Utara pada 26 Oktober 2000, di Eropa pada 24 November 2000, dan di Australia pada 30 November 2000. Konsol ini adalah penerus dari PlayStation, serta angsuran kedua dari merek konsol PlayStation. Sebagai konsol generasi keenam, PlayStation 2 bersaing dengan GameCube milik Nintendo, Dreamcast milik Sega, dan Xbox milik Microsoft. Konsol ini adalah konsol permainan terlaris sepanjang masa, telah terjual lebih dari 155 juta unit di seluruh dunia.
Diumumkan pada tahun 1999, Sony mulai mengembangkan konsol tersebut setelah sukses besar dari pendahulunya. PlayStation 2 menawarkan kompatibilitas mundur untuk pengontrol DualShock 1 seperti pendahulunya, PlayStation 1, serta permainan videonya.
PlayStation 2 menerima pujian kritis yang meluas saat dirilis. Sebanyak lebih dari 4.000 judul permainan dirilis di seluruh dunia, dengan lebih dari 1,5 miliar eksemplar terjual.[20] Pada tahun 2004, Sony merilis versi konsol PlayStation 2 yang lebih kecil dan lebih ringan, yaitu dikenal sebagai PS2 Slim. Bahkan setelah rilis penerusnya, PlayStation 3, konsol tersebut tetap populer hingga generasi ketujuh. PlayStation 2 terus diproduksi hingga awal 2013 ketika Sony akhirnya mengumumkan bahwa konsol tersebut telah dihentikan setelah lebih dari dua belas tahun produksi, salah satu masa hidup terlama dari konsol permainan video mana pun. Permainan baru untuk konsol tersebut terus dirilis hingga sedikit demi sedikit setelah masa pakainya berakhir dan dukungan dari Sony.
Dirilis pada tahun 1994, PlayStation terbukti sukses di seluruh dunia yang fenomenal dan menandakan kebangkitan Sony untuk berkuasa di industri permainan video. Peluncurannya menimbulkan pujian kritis dan penjualan yang kuat; itu akhirnya menjadi platform hiburan komputer pertama yang mengirimkan lebih dari 100 million units.[21] PlayStation menikmati kesuksesan khusus di luar Jepang sebagian karena kit pengembangan Sony yang disempurnakan, kampanye iklan berskala besar, dan dukungan pengembang pihak ketiga yang kuat. Pada akhir 1990-an Sony telah mencopot saingan mapan Sega dan Nintendo di pasar permainan video global.[23][24] Sega, didorong oleh pangsa pasarnya yang menurun dan kerugian finansial yang signifikan,[25] meluncurkan Dreamcast pada tahun 1998 sebagai upaya terakhir untuk bertahan di industri ini.[26]
Meskipun Sony telah merahasiakan detail pengembangan PlayStation 2, Ken Kutaragi, kepala desainer PlayStation asli, dilaporkan mulai mengerjakan konsol kedua sekitar waktu peluncuran PlayStation asli pada akhir 1994.[27][28] Pada titik tertentu selama pengembangan, karyawan dari Argonaut Games, di bawah kontrak dengan produsen semikonduktor LSI Corporation, diinstruksikan untuk merancang chip rendering untuk konsol Sony yang akan datang.[29] Jez San, pendiri Argonaut, mengenang bahwa timnya tidak melakukan kontak langsung dengan Sony selama proses pengembangan. Tanpa sepengetahuannya, Sony sedang merancang chip mereka sendiri dan telah menginstruksikan perusahaan lain untuk merancang chip rendering hanya untuk mendiversifikasi pilihan mereka.[29]
Pada awal 1997, pers melaporkan bahwa PlayStation baru sedang dikembangkan dan akan memiliki kompatibilitas mundur dengan PlayStation asli, pemutar DVD bawaan, dan konektivitas Internet.[30][31] Namun, Sony terus menyangkal secara resmi bahwa penerus sedang dikembangkan.[32] Chris Deering, presiden SCEE saat itu mengenang bahwa ada rasa gentar di antara para pemimpin Sony untuk memproduksi konsol yang akan merebut kembali atau melampaui kesuksesan pendahulunya.[33]
Sony mengumumkan PlayStation 2 pada tanggal 2 Maret 1999.[34] Dreamcast Sega menikmati peluncuran AS yang sukses pada tanggal 9 September tahun itu;[34] didorong oleh kampanye pemasaran yang besar, terjual lebih dari 500.000 unit dalam dua minggu.[35][36]
"PlayStation 2's real-time graphics have no limitations. That's why I chose the colour black as it represents the infinity of the universe. The blue represents the intelligence and life spouting up."
Terjemahkan dalam Bahasa Indonesia
"Grafis real-time PlayStation 2 tidak memiliki batasan. Itu sebabnya saya memilih warna hitam karena mewakili ketidakterbatasan alam semesta. Biru mewakili kecerdasan dan kehidupan yang menyembur."
—Teiyu Goto merefleksikan estetika PlayStation 2
Sony meluncurkan PlayStation 2 di Tokyo Game Show pada tanggal 20 September 1999.[38] Sony menunjukkan demo yang dapat dimainkan sepenuhnya dari permainan PlayStation 2 yang akan datang termasuk Gran Turismo 2000 (kemudian dirilis sebagai Gran Turismo 3: A-Spec) dan Tekken Tag Tournament—yang menampilkan konsol kemampuan dan kekuatan grafis.[39]
PS2 diluncurkan pada Maret 2000 di Jepang, Oktober di Amerika Utara, dan November di Eropa. Penjualan konsol, permainan, dan aksesori menghasilkan $250 juta pada hari pertama, mengalahkan $97 juta yang dihasilkan pada hari pertama Dreamcast.[40] Segera setelah dirilis, unit PS2 sulit ditemukan di rak pengecer[41] karena penundaan produksi.[42] Pilihan lainnya adalah membeli konsol secara online melalui situs lelang seperti eBay, di mana orang membayar lebih dari seribu dolar untuk konsol tersebut.[43] PS2 awalnya terjual dengan baik sebagian berdasarkan kekuatan merek PlayStation dan kompatibilitas mundur konsol, menjual seluruh inventarisnya sebanyak 1,4 juta unit di Jepang pada tanggal 31 Maret 2000, kurang dari sebulan setelah diluncurkan.[34] Kompatibilitas mundur telah banyak dilihat sebagai fitur yang diinginkan konsumen sejak debut konsol permainan video penerus pertama, tetapi sebelum PlayStation 2 hanya satu konsol yang menampilkan kompatibilitas mundur yang sebenarnya (yaitu tanpa menggunakan add-on), Atari 7800, karena biaya perangkat keras tambahan dan kekhawatiran industri bahwa kompatibilitas ke belakang dapat menyebabkan konsol tersebut tampak hanya sebagai model baru dari pendahulunya atau membuat pengembang lebih memilih membuat permainan untuk sistem pendahulunya.[44]
Belakangan, Sony menambahkan kit pengembangan baru untuk pengembang permainan dan lebih banyak unit PS2 untuk konsumen. Fungsionalitas bawaan PS2 juga memperluas audiensnya di luar pemain permainan,[11] karena harga debutnya kurang dari banyak pemutar DVD mandiri di pasaran. Hal ini menjadikan konsol tersebut sebagai entri berbiaya rendah ke pasar home theater.[45][46]
Pemasaran untuk PlayStation 2 dikembalikan ke taktik yang sama yang digunakan pada hari-hari awal PlayStation asli: gunakan anak berusia 17 tahun sebagai target audiens, karena audiens yang lebih muda bercita-cita menjadi remaja dan audiens yang lebih tua menikmati permainan video pada level yang sama seperti mereka. ketika mereka berusia 17 tahun.[46]
Keberhasilan PS2 pada akhir tahun 2000 menyebabkan masalah bagi Sega baik secara finansial maupun persaingan, dan Sega mengumumkan penghentian Dreamcast pada Maret 2001, hanya 18 bulan setelah peluncurannya di Barat yang sukses. Meskipun Dreamcast masih menerima dukungan hingga tahun 2001, PS2 tetap menjadi satu-satunya konsol generasi keenam selama lebih dari 6 bulan sebelum menghadapi persaingan dari saingan baru: Nintendo's GameCube dan Microsoft's Xbox. Banyak analis memperkirakan pertarungan tiga arah yang dekat di antara ketiga konsol tersebut. Xbox memiliki perangkat keras yang paling kuat, sedangkan GameCube adalah konsol yang paling murah, dan Nintendo mengubah kebijakannya untuk mendorong pengembang pihak ketiga. Sementara PlayStation 2 secara teoritis memiliki spesifikasi terlemah dari ketiganya, ia memulai lebih awal karena basis terpasangnya ditambah komitmen pengembang yang kuat, serta pemutar DVD bawaan (Xbox memerlukan adaptor, sedangkan GameCube tidak memiliki dukungan sepenuhnya).[47] Sementara lineup permainan awal PlayStation 2 dianggap biasa-biasa saja, ini berubah selama musim liburan 2001 dengan dirilisnya beberapa permainan blockbuster yang mempertahankan momentum penjualan PS2 dan menahan saingan barunya. Sony juga membalas Xbox dengan mengamankan eksklusif PlayStation 2 berjangka waktu untuk permainan yang sangat dinantikan seperti seri Grand Theft Auto dan Metal Gear Solid 2: Sons of Liberty.[48]
Sony memotong harga konsol tersebut pada Mei 2002 dari US$299 menjadi $199 di Amerika Utara,[49] menjadikannya harga yang sama dengan GameCube dan $100 lebih murah dari Xbox. Itu juga direncanakan untuk memotong harga di Jepang sekitar waktu itu.[50] Itu memotong harga dua kali di Jepang pada tahun 2003.[51] Pada tahun 2006, Sony memotong biaya konsol untuk mengantisipasi peluncuran PlayStation 3.[51]
Tidak seperti Sega's Dreamcast, Sony awalnya memberikan sedikit penekanan pada permainan online selama beberapa tahun pertama, meskipun hal itu berubah setelah peluncuran Xbox berkemampuan online. Bertepatan dengan perilisan Xbox Live, Sony merilis PlayStation Network Adapter pada akhir 2002, dengan beberapa judul online pihak pertama yang dirilis bersamaan dengannya, seperti SOCOM U.S. Navy SEALs untuk menunjukkan dukungan aktifnya terhadap permainan Internet.[52] Sony juga banyak beriklan, dan model online-nya mendapat dukungan dari Electronic Arts (EA); EA tidak menawarkan judul Xbox online hingga tahun 2004. Meskipun Sony dan Nintendo sama-sama terlambat memulai, dan meskipun keduanya mengikuti model permainan online terdesentralisasi di mana tanggung jawab diserahkan kepada pengembang untuk menyediakan server, langkah Sony menjadikan permainan online sebagai nilai jual utama dari PS2.
Pada bulan September 2004, saat peluncuran Grand Theft Auto: San Andreas, Sony mengungkapkan model PlayStation 2 yang lebih baru dan lebih ramping. Dalam persiapan peluncuran model baru (SCPH-700xx-9000x), Sony berhenti membuat model lama (SCPH-3000x-500xx) untuk membiarkan saluran distribusi mengosongkan stok unitnya.[butuh rujukan] Setelah masalah manufaktur yang nyata — Sony dilaporkan meremehkan permintaan — menyebabkan beberapa perlambatan awal dalam memproduksi unit baru yang sebagian disebabkan oleh kekurangan antara saat Sony membersihkan unit lama dan unit baru siap. Masalah ini diperparah di Inggris ketika sebuah kapal tanker minyak Rusia terjebak di Terusan Suez, memblokir kapal dari China yang membawa PS2 menuju Inggris. Selama satu minggu di bulan November, penjualan di Inggris mencapai 6.000 unit—dibandingkan dengan 70.000 unit beberapa minggu sebelumnya.[53] Ada kekurangan di lebih dari 1.700 toko di Amerika Utara sehari sebelum Natal.[54]
Pada tahun 2010, Sony memperkenalkan TV dengan PlayStation 2 bawaan.[55][56]
PlayStation 2 terus diproduksi hingga 2013 ketika Sony akhirnya mengumumkan bahwa itu telah dihentikan setelah lebih dari dua belas tahun produksi — salah satu masa hidup terlama dari konsol permainan video mana pun. Permainan baru untuk konsol tersebut terus dibuat hingga akhir tahun 2013, antara lain Final Fantasy XI: Seekers of Adoulin untuk Jepang, dan FIFA 14 untuk Amerika Utara.[57] Permainan terakhir yang dirilis di PlayStation 2 adalah Pro Evolution Soccer 2014 yang dirilis di Inggris Raya pada 8 November 2013. Layanan perbaikan sistem di Jepang berakhir pada 7 September 2018.
Karena mesin ini kompatibel dengan PS generasi sebelumnya, saat pertama kali dirilis pada tahun 2000, jumlah total unit yang dikirim ke seluruh dunia telah melebihi 70 juta unit. Anda dapat memainkan sebagian besar perangkat lunak apa adanya, kecuali beberapa. Namun, kartu memori PS2 tidak dapat digunakan untuk menyimpan permainan PS, dan diperlukan kartu memori PS terpisah.
Selain itu, spesifikasi mesin ini menyulitkan pengembangan perangkat lunak, dan karena alat pengembangan yang memadai tidak disediakan di awal, butuh waktu lama untuk mendapatkan perangkat lunak permainan yang berkualitas baik. Untuk alasan ini, pengguna baru dapat membeli dan memainkan perangkat lunak PS hanya dengan membeli PS2, dan kompatibilitas menjadi penting karena pengembang permainan dapat terus membuat perangkat lunak PS tanpa memengaruhi penjualan perangkat lunak.
Selain itu, dimungkinkan untuk meningkatkan kinerja dalam dua poin berikut untuk perangkat lunak PS. Penggunaan mode ini tidak didukung dan dapat menyebabkan masalah operasional. Pengaturan ini tidak disimpan dan harus dikonfigurasi ulang setiap kali perangkat dihidupkan ulang atau disetel ulang.
Efek GS meliputi: pemetaan benjolan Dot3 (pemetaan normal),[93][83] pemetaan mip, pencahayaan harmonik bola,[94] pencampuran alfa, uji alfa, uji alfa tujuan, uji kedalaman, uji gunting, efek transparansi, efek framebuffer, efek pasca-pemrosesan, pemetaan tekstur dengan perspektif yang benar , edge-AAx2 (diperlukan penyortiran poli),[71] bilinear, pemfilteran tekstur trilinear, multi-pass, pembuatan palet (rasio 6:1 4-bit; rasio 3:1 8-bit), gambar di luar layar, topeng framebuffer, bayangan datar, bayangan Gouraud , cel shading, dithering, tekstur swizzling.
^† Mode RGB standar hanya mengizinkan mode interlaced hingga 480i (NTSC) dan 576i (PAL) dan mode progresif hingga 240p. Layar atau adaptor yang mampu melakukan sinkronisasi pada warna hijau (RGsB) diperlukan untuk mode yang lebih tinggi. Selain itu, perlindungan salinan Macrovision PS2 tidak kompatibel dengan mode RGB mana pun, sehingga DVD tidak dapat diputar dengan RGB. Namun, modifikasi motherboard diketahui dapat mengatasi masalah ini. ^†† Konektor VGA hanya tersedia untuk permainan yang mendukung pemindaian progresif, sistem yang mendukung homebrew, dan Linux untuk PlayStation 2, dan memerlukan monitor yang mendukung RGsB, atau sinyal "sinkronisasi pada hijau". ^††† Bertentangan dengan kepercayaan umum, output YPBPR/komponen PS2 sepenuhnya mendukung output 240p, termasuk permainan dari PlayStation asil. Namun, 240p bukan bagian dari standar YPBPR, sehingga tidak semua TV dan HDTV mendukungnya. Peningkatan skala dapat digunakan sebagai solusinya.
Dimensi luar (lebar, tinggi, kedalaman) tidak termasuk tonjolan.
Pengontrol DualShock 2 PlayStation 2 mempertahankan sebagian besar fungsi yang sama dengan pendahulunya. Namun, ini menyertakan sensitivitas tekanan analog hingga lebih dari 100 tingkat kedalaman individu pada tombol muka, bahu, dan D-pad, menggantikan tombol digital aslinya. Seperti pendahulunya, kontroler DualShock 2 memiliki fungsi umpan balik kekuatan, atau "getaran". Ini lebih ringan dan mencakup dua tingkat getaran lagi. Pengontrol khusus termasuk senjata ringan (GunCon), pengontrol pancing dan gulungan, pengontrol "lendir" Dragon Quest VIII, pengontrol pistol ganda Final Fantasy X-2 "Tiny Bee", pengontrol katana Onimusha 3, dan Resident Evil 4 gergaji mesin pengontrol.
Perangkat keras opsional termasuk pengontrol DualShock atau DualShock 2 tambahan, pengendali jarak jauh DVD PS2, cakram keras (HDD) internal atau eksternal, adaptor jaringan, dudukan horizontal dan vertikal, kartu memori PlayStation atau PS2, multitap untuk PlayStation atau PS2, dan Kamera gerak USB (EyeToy), papan tombol dan tetikus USB, dan penyuara telinga. Multitap PS2 asli (SCPH-10090) tidak dapat dipasang ke model ramping yang lebih baru. Multitap terhubung ke slot kartu memori dan slot pengontrol, dan slot kartu memori pada slimline lebih dangkal. Multitap desain ramping baru (SCPH-70120) diproduksi untuk model ini; namun, adaptor pihak ketiga juga mengizinkan multitap asli untuk digunakan. Versi awal PS2 dapat dijejaringkan melalui port i.LINK, meskipun ini memiliki sedikit dukungan permainan dan dibatalkan. Beberapa pabrikan pihak ketiga telah membuat perangkat yang memungkinkan orang cacat mengakses PS2 melalui sakelar biasa, dll. Beberapa perusahaan pihak ketiga, seperti JoyTech, telah memproduksi monitor LCD dan lampiran speaker untuk PS2, yang dipasang di bagian belakang konsol. Ini memungkinkan pengguna untuk bermain permainan tanpa akses ke televisi selama ada akses ke listrik utama atau sumber daya serupa. Layar ini dapat dilipat ke PS2 dengan cara yang mirip dengan layar laptop. Ada banyak aksesoris untuk permainan musik, seperti dance pad untuk Dance Dance Revolution, In the Groove, dan judul Pump It Up dan High School Musical 3: Senior Year Dance. Mikrofon Konami untuk digunakan dengan permainan Karaoke Revolution, mikrofon ganda (dijual dengan dan digunakan secara eksklusif untuk permainan SingStar), berbagai pengontrol "gitar" (untuk seri Guitar Freaks dan seri Guitar Hero), pengontrol set drum (dijual dalam satu set kotak (atau dengan sendirinya) dengan pengontrol "gitar" dan mikrofon USB (untuk digunakan dengan Rock Band dan seri Guitar Hero, World Tour dan yang lebih baru), dan pengontrol drum taiko untuk Taiko: Drum Master. Berbeda dengan PlayStation, yang membutuhkan penggunaan Sony PlayStation Mouse resmi untuk memainkan permainan yang kompatibel dengan mouse, beberapa permainan PS2 dengan dukungan mouse berfungsi dengan mouse USB standar serta bola jejak USB.[107] Selain itu, beberapa permainan ini juga mendukung penggunaan keyboard USB untuk input teks, kontrol permainan (bukan gamepad DualShock atau DualShock 2, bersamaan dengan mouse USB), atau keduanya.
Meski terlihat hampir sama, takik pada sisi sisipan kartu memori berbeda, dan memiliki struktur yang secara fisik tidak dapat dimasukkan meskipun Anda mencoba memasukkannya ke dalam slot kartu memori unit utama PS. Dibandingkan dengan kartu memori PS (128KB), ia memiliki fitur seperti peningkatan kapasitas, penghapusan sistem blok, pembacaan dan penulisan kartu memori yang lebih cepat, dan pemasangan MagicGate, teknologi perlindungan hak cipta Sony. Bendera yang membatasi penyalinan dapat ditambahkan ke penyimpanan data itu sendiri (pemindahan dimungkinkan). === Dapat juga digunakan dengan PS3 (model 20GB atau model 60GB) yang kompatibel dengan PS2 ke atas. Namun, model 40GB dan yang lebih baru dapat digunakan karena kompatibilitas ke atas PS2 telah dihapus.
Penerusnya adalah SCPH-10130.
22 Desember 2000 (sebagai lampiran SCPH-10170)
Untuk seri setelah SCPH-500xx, unit remote control SCPH-10420 digunakan. Membutuhkan 2 buah baterai AAA.
SCPH-500xx dan seri selanjutnya memiliki sensor kendali jarak jauh bawaan, sehingga tidak diperlukan.
Untuk seri setelah SCPH-500xx, unit remote control SCPH-10420 digunakan.
Disertakan dengan SCPH-10210.
Disertakan dengan unit drive hard disk eksternal.
Dudukan untuk menempatkan unit utama secara vertikal. Stabilitas dapat ditingkatkan ketika bodi utama ditempatkan secara vertikal. Merupakan penerus SCPH-10040, dan lebarnya dapat disesuaikan sehingga unit HDD eksternal dapat ditempatkan di sebelah unit utama.
Konten yang sama dengan SCPH-10350.
Situs resmi proyek ditutup pada akhir Oktober 2009 dan komunitas seperti ps2dev tidak lagi aktif.
Konten yang sama dengan SCPH-10250.
Penjualan dimulai sekitar Mei 2002 melalui afiliasi ISP.
Dudukan untuk menempatkan unit utama secara vertikal. Stabilitas dapat ditingkatkan ketika bodi utama ditempatkan secara vertikal. Berbeda dengan stand vertikal sejauh ini, stand ini disekrup membentuk lingkaran.
Selain sedikit lebih tipis dari SCPH-10090, ini juga mendukung PlayStation. Tidak dapat digunakan dengan seri SCPH-500xx atau sebelumnya (memerlukan SCPH-10090).
Dudukan untuk menempatkan unit utama secara vertikal. Stabilitas dapat ditingkatkan ketika bodi utama ditempatkan secara vertikal. Tidak seperti SCPH-70110, ini telah dikembalikan ke bentuk plug-in tradisionalnya.
Warna dasar bodi adalah putih senada dengan bodi. Bagian konektornya berbentuk bulat.
Perangkat lunak yang kompatibel adalah Energy Airforce, Energy Airforce aimStrike!, Airforce Delta dan SIDEWINDER V.
Warna tubuh hitam kecuali ditentukan lain. Seperti PlayStation generasi sebelumnya, nomor modelnya berupa SCPH-XXXXY. Singkatan dari Sony Computer PlayStation 2 Hardware. XXXX mewakili model, dan Y mewakili area rilis. Y adalah 0 untuk Jepang ([NTSC J], AC100V), 1 untuk Amerika Utara ([NTSC U/C], AC110V - 127V), Eropa dan Oseania ([PAL], AC200V - 240V) 2 untuk kawasan Asia ([NTSC J], AC110 V - 240 V) 3, untuk wilayah Polandia ([PAL], AC110 V - 240 V) 4, untuk wilayah Korea Selatan ([NTSC K], AC110 V - 240 V) adalah 5, untuk wilayah Tiongkok ([NTSC C], AC110 V - 240 V) adalah 6, untuk wilayah Republik Tiongkok dan Hong Kong ([NTSC C], AC110 V - 240 V) adalah 7, untuk wilayah Rusia ([SECAM], AC110 V - 240 V) adalah 8.
Untuk model setelah SCPH-18000, untuk perbaikan sendiri dan pencegahan renovasi, segel pengaman, yang tidak dimiliki PS1,[j] sekarang ditempelkan pada jahitannya. Perubahan kecil dilakukan dari SCPH-10000 menjadi SCPH-9000x, dan setelah SCPH-700xx, bodi dibuat lebih tipis dan kecil.
Berbeda dengan "Thin Model" yang dirilis kemudian, terkadang disebut "Thick Model" di Jepang dan "PlayStation 2 Fat" di luar Jepang.
Model hanya dirilis di Jepang. Satu-satunya slot PC Card dalam seri ini terpasang. Konsumsi daya sekitar 50W. Ada dua terminal USB dan terminal i.LINK di kanan bawah.
SCPH-3000x dirilis pada 18 April 2001. Nomor modelnya adalah SCPH-3XXXY.
Fungsinya hampir sama dengan seri SCPH-10000 sebelumnya, menggantikan slot kartu PC di bagian belakang unit utama dengan slot ekspansi yang dipasang di depan model Amerika Utara dan Eropa. Model dengan spesifikasi standar dunia. Konsumsi daya turun menjadi 39 W (47 W untuk SCPH-3500x, 39 W dan 47 W untuk campuran SCPH-3000x), EE dan GS menyusut menjadi 0,18 μm dan ventilasi ditingkatkan, tetapi kecepatan kipas meningkat dan kebisingan meningkat. Secara internal, ada bagian yang mengantisipasi koneksi hard disk.[k] Unit utama memiliki lampu akses bawaan, dan perangkat lunak memiliki driver bawaan untuk tempat ekspansi, sehingga tidak perlu menginstal driver pada kartu memori saat menggunakan Unit PlayStation BB. Remote control dan penerima remote control dijual terpisah. Pengambilan disk drive adalah KHS-400B dengan konsumsi daya 47 W, dan KHS-400C atau HD7 dengan 39 W. Pada seri SCPH-10000 sebelumnya, terminal i.LINK dipindahkan dari kanan bawah ke kanan atas.
SCPH-500xx dirilis pada 15 Mei 2003 dengan harga ¥25.000. Fungsinya hampir sama dengan seri SCPH-10000 dan seri SCPH-3000x, dan terminal i.LINK dari seri SCPH-10000 dan SCPH-3000x sebelumnya telah dihapus. Akibatnya, pertempuran yang dimungkinkan dengan menggunakan terminal i.LINK di Gran Turismo 3 A-spec dll. menjadi tidak mungkin. Selain itu, penerima kendali jarak jauh sudah terpasang, dan pemutar DVD bawaan mendukung keluaran progresif. DVD-R, DVD-RW, DVD+R, dan DVD+RW sekarang ditunjukkan pada kotak kemasan sebagai media yang kompatibel dengan drive DVD. DVD memuat jauh lebih cepat, tetapi CD lebih lambat. Ketahanan lensa pikap juga meningkat sedemikian rupa sehingga sulit dikatakan bahwa ini adalah pengatur Sony Timer. Selain itu, warna bodi "Charcoal Black" sempat ditiadakan. Nomor modelnya adalah SCPH-5XXXY.
Sebuah model yang mencapai miniaturisasi sebagai hasil pengurangan jumlah part dari model konvensional.[111] Di Jepang disebut "New Model" atau "Thin", dan di luar Jepang disebut "PlayStation 2 Slim"[111] atau "PlayStation 2 Slimline".
SCPH-700xx CB dirilis pada 3 November 2004. Warna bodinya "Charcoal Black". Nomor modelnya adalah SCPH-7XXXY.
SCPH-70000 CB akan dirilis di Jepang pada tanggal 3 November 2004. Mulai dijual di Eropa pada tanggal 29 Oktober 2004, di Amerika Utara pada tanggal 25 November 2004, dan di Australia pada tanggal 2 Desember 2004. Warna badannya adalah arang hitam. Biaya telah dikurangi dari model sebelumnya, dan jumlah suku cadang telah dikurangi dari 1.614 menjadi 1.216.[111]
Bobot bodi utama telah dikurangi dari sekitar 2,0 kg menjadi sekitar 900 g, dan lebar x tinggi x kedalaman bodi utama telah dikurangi dari sekitar 301 x 78 x 182 mm menjadi sekitar 230 x 28 x 152 mm. diubah menjadi Juga, ini adalah pertama kalinya sejak PS1 menjadi tutup pemuatan atas. Karena perubahan bentuk bodi, Unit BB PlayStation tidak lagi dapat digunakan pada model setelah SCPH-700xx. Selain itu, sakelar daya utama dari model awal PS2 telah dilepas untuk sementara. Sebagai gantinya, terminal Ethernet dibangun, tetapi tidak mendukung HDD.[l] Oleh karena itu, di antara perangkat lunak yang kompatibel dengan PlayStation BB, perangkat lunak yang hanya membutuhkan adaptor dapat terus digunakan. Satu-satunya dalam seri ini yang tidak memiliki unit catu daya bawaan dan memerlukan adaptor AC. Segel awalnya dipasang di bagian belakang unit utama, tetapi kemudian diubah menjadi tempat tutup sekrup berada di bagian bawah.
Setelah nomor model ini, logo PS2 di bodi utama diubah dari cetakan berwarna menjadi ukiran tidak berwarna, dan desain instruksi manual juga diubah dari era PS1 menjadi lebih tipis. Namun, warna tampilan logo di layar awal dan logo [PS2] dari ikon 3D "File pengaturan sistem Anda" tetap merupakan gradasi nila dan biru muda.
Ada perangkat lunak PS/PS2 yang tidak berfungsi dengan baik pada model setelah SCPH-75000.
Pada September 2014, Yasuhiro Otori yang mengerjakan desain mengungkapkan bahwa kipas pendingin PS2 sebelum "melangsingkan" berputar berlawanan arah (searah jarum jam jika dilihat dari sisi hisap) dibandingkan dengan yang normal.[110]
Model terakhir dari PS2. Fungsinya hampir sama dengan seri SCPH-700xx, dan peralatan periferal yang sama dapat digunakan. Konsumsi daya sekitar 35W. Ukuran bodi utamanya hampir sama dengan seri SCPH-700xx, namun desain tidak rata yang menjadi ciri khas desain PS2 telah menghilang dari bagian depannya. Nomor modelnya adalah SCPH-9XXXY. Model dari tahun 2008 dan seterusnya akhirnya menjalani langkah-langkah renovasi, dan versi OS sebenarnya adalah yang terakhir. (v18)
Ada juga mesin pengembangan dan verifikasi yang tidak dijual ke masyarakat umum. Itu dijual ke beberapa perusahaan yang dianggap perlu untuk bisnis, seperti perusahaan pengembang permainan, distributor, dan penerbit. "Debugging Station". Perbedaan utama dalam spesifikasi antara lain startup CD dan DVD cadangan, perubahan pengaturan yang tidak dapat diatur untuk produk konsumen, dan perbedaan logo unit utama (logo sekarang ditulis sebagai "TEST" bukan "PS2"). Selain itu, fungsi pengalihan standar NTSC/PAL yang ada di mesin pengembangan PS1 tidak dipasang, dan warna bodinya sama dengan produk konsumen.
Karena kinerjanya, tidak dapat dialihkan atau dijual kembali, dan jika terjadi kebocoran, nomor seri unit utama dapat digunakan untuk mengidentifikasi sumber kebocoran.[m]
Sony juga memproduksi perangkat konsumen yang disebut PSX yang dapat digunakan sebagai perekam video digital dan pembakar DVD selain untuk memainkan permainan PS2. Perangkat tersebut dirilis di Jepang pada 13 Desember 2003, dan merupakan produk Sony pertama yang menyertakan antarmuka XrossMediaBar. Itu tidak laku di Jepang, dan tidak dirilis di tempat lain.
PSX menampilkan satu port USB, pembaca kartu Memory Stick, dan dua slot Kartu Memori PlayStation 2.
Dirilis di Eropa pada tahun 2010, Sony BRAVIA KDL22PX300 adalah televisi 720p berukuran 22 inci (56 cm) yang menggabungkan konsol PlayStation 2 dengan penutup cakram yang dapat dibuka dengan menekan tombol "Open" dan ditutup dengan menggesernya dan empat HDMI port. TV juga menyertakan BRAVIA Internet Video Access, yang memungkinkan pengguna mengakses layanan streaming seperti YouTube dan televisi sesuai permintaan.[114] Meskipun resolusi maksimum layar adalah 720p, sumber input 1080p dapat digunakan dan ditampilkan.
Karena TV ini hanya dirilis di Eropa, ini adalah sistem wilayah PAL yang hanya dapat memainkan permainan dan perangkat lunak PAL.
CD-ROM terutama digunakan untuk permainan awal, dan karena data permainan menjadi lebih rumit dan kapasitasnya lebih besar, sebagian besar perangkat lunak dirilis dalam bentuk DVD-ROM. Ada juga perangkat lunak yang menggunakan banyak cakram.
Ada 10 judul peluncuran termasuk Ridge Racer V dan Street Fighter EX3.
Sejak sekitar tahun 2001, perangkat lunak mulai bermunculan, dan Onimusha (Capcom) menjadi penjualan jutaan pertama. Pada bulan Juli, Final Fantasy X (Square Enix) terjual lebih dari 2 juta kopi, menandai perubahan generasi dari PS1 dalam hal perangkat lunak.
Selain itu, karya porting dari permainan arkade seperti NEOGEO Online Collection, SEGA AGES 2500 Series, dan Oretachi Gesenzoku dirilis.
Pada tahun 2008, penyebaran PS3 dan Wii, yang merupakan konsol generasi berikutnya, dan pergeseran pasar permainan rumahan Jepang ke konsol permainan genggam, rasio penjualan perangkat lunak PS2 untuk semua perangkat lunak permainan di Jepang menurun hingga kurang dari 10%. Sony mengakhiri perilisan perangkat lunak PS2 baru dengan Ratchet & Clank 5: Gekitotsu! Dodeka Ginga no MiriMiri Gundan, yang di-porting dari PSP dan dirilis pada bulan Juli di tahun yang sama. Demikian pula, PSN juga mengakhiri distribusi informasi untuk PS2.
Sementara jumlah judul baru menurun karena penurunan pangsa pasar, permainan romansa dan karya dengan konten moe dirilis di PS2, tetapi pada tahun 2009, transisi ke generasi berikutnya atau perangkat keras seluler, sebagai alternatif, perangkat lunak untuk multi-pengembangan dimulai. muncul, dan sebagian besar judul dipindahkan dalam setahun. Hingga tahun yang sama, sebagian besar permainan otome untuk wanita dirilis secara eksklusif untuk PS2, tetapi pada tahun 2010 terjadi transisi ke generasi berikutnya, perangkat keras seluler, PC, atau perangkat lunak multi-pengembangan. Sebagian besar judul ditransfer dalam setahun.
Pada 27 Maret 2013, perangkat lunak baru terakhir, "Final Fantasy XI Adoulin's Realm" (Square Enix) dirilis. Rilis perangkat lunak baru berlanjut selama 13 tahun sejak rilis pada 4 Maret 2000, menjadikannya konsol rumahan terlama kedua setelah Neo Geo dan Game Boy.
PlayStation 2 menawarkan beberapa permainan eksklusif profil tinggi. Sebagian besar entri utama dalam seri Grand Theft Auto, Final Fantasy, dan Metal Gear Solid dirilis secara eksklusif untuk konsol tersebut. Beberapa seri produktif dimulai di PlayStation 2, termasuk God of War, Ratchet & Clank, Jak and Daxter, Devil May Cry, Kingdom Hearts, dan Sly Cooper. Grand Theft Auto: San Andreas adalah permainan terlaris di konsol. Rilis permainan mencapai puncaknya pada tahun 2004, tetapi menurun dengan dirilisnya PlayStation 3 pada tahun 2006. Permainan baru terakhir untuk konsol tersebut adalah Final Fantasy XI: Seekers of Adoulin di Asia, FIFA 14 di Amerika Utara,[57] dan Pro Evolution Soccer 2014 di Eropa. Pada tanggal 30 Juni 2007, sebanyak 10.035 judul perangkat lunak telah dirilis di seluruh dunia termasuk permainan yang dirilis di berbagai wilayah sebagai judul terpisah.[116]
Pada bulan Juni 2002, Computer Entertainment Rating Organization (CERO) didirikan, dan dengan dimulainya peringkat umum untuk permainan untuk konsol permainan video rumahan, paket perangkat lunak memiliki "tanda usia dan ikon konten". ” sekarang ditampilkan. Ini menunjukkan ekspresi yang menentukan usia target dan merupakan dasar, tetapi tidak menjelaskan isi perangkat lunak. Namun, ini menunjukkan bahwa konten ekspresi yang menargetkan usia yang ditunjukkan atau lebih telah disertakan. Tujuan tanda klasifikasi usia dari sudut pandang organisasi pemeringkat berubah seiring waktu, tetapi pada saat itu diperlakukan sebagai sarana untuk digunakan saat membeli perangkat lunak, dan tidak dianggap penting sebagai alat untuk mengatur pembelian perangkat lunak. Ikon konten dipisahkan menjadi [Percintaan], [Seksual], [Kekerasan], [Ketakutan], [Minum/Merokok], [Perjudian], [Kejahatan], [Narkoba], dan [Kata-Kata/Lainnya].
Ulasan awal PlayStation 2 dari tahun 2000 sangat memuji konsol tersebut, dengan pengulas memuji kemampuan perangkat keras dan grafisnya, kemampuannya untuk memutar DVD, dan kompatibilitas mundur sistem dengan permainan dan perangkat keras untuk PlayStation asli. Poin kritik awal termasuk kurangnya dukungan online pada saat itu, penyertaan hanya dua port pengontrol, dan harga sistem saat diluncurkan dibandingkan dengan Dreamcast pada tahun 2000.[117][118] PC Magazine pada tahun 2001 menyebut konsol tersebut "luar biasa", memujinya "yang patut diperhatikan komponen" seperti Emotion Engine CPU, 32MB RAM, dukungan untuk IEEE-1394 (diberi merek sebagai "i.LINK" oleh Sony dan "FireWire" oleh Apple), dan dua port USB konsol sambil mengkritik permainannya yang "mahal" dan hanya mendukung dua pengontrol tanpa aksesori multitap.[119]
Tinjauan selanjutnya, terutama setelah peluncuran sistem GameCube dan Xbox yang bersaing, terus memuji perpustakaan permainan dan pemutaran DVD PlayStation 2 yang besar, sementara secara rutin mengkritik kinerja grafis PlayStation 2 yang lebih rendah dibandingkan dengan sistem yang lebih baru dan layanan online yang belum sempurna dibandingkan dengan Xbox Live. Pada tahun 2002, CNET memberi peringkat konsol 7,3 dari 10, menyebutnya sebagai "taruhan aman" meskipun bukan yang "terbaru atau terkuat", mencatat bahwa konsol "menghasilkan grafik dalam permainan dengan tepi yang lebih bergerigi". CNET juga mengkritik fungsionalitas pemutaran DVD, mengklaim bahwa kualitas video konsol "lumayan" dan bahwa kontrol pemutaran "belum sempurna", merekomendasikan pengguna untuk membeli remote control. Dua port pengontrol konsol dan tingginya biaya kartu memorinya juga menjadi titik kritik.[120]
Model ramping PlayStation 2 menerima ulasan positif karena ukurannya yang sangat kecil dan jaringan bawaan, tetapi menerima kritik karena mudah kepanasan karena pengecualian kipas bawaan model asli. Persyaratan untuk adaptor daya terpisah dikritik sementara drive disk pemuatan atas tercatat lebih kecil kemungkinannya untuk rusak dibandingkan dengan drive pemuatan baki model aslinya.[121][122]
Permintaan untuk PlayStation 2 tetap kuat sepanjang umurnya, terjual lebih dari 1,4 juta unit di Jepang pada 31 Maret 2000. Lebih dari 10,6 juta unit terjual di seluruh dunia pada 31 Maret 2001.[123] Pada tahun 2005, PlayStation 2 menjadi konsol permainan tercepat yang mencapai 100 juta unit terkirim, mencapai prestasi tersebut dalam waktu 5 tahun 9 bulan sejak peluncurannya; ini dilampaui 4 tahun kemudian ketika Nintendo DS mencapai 100 juta pengiriman dalam 4 tahun 5 bulan sejak peluncurannya.[124] Pada Juli 2009, sistem tersebut telah terjual 138,8 juta unit di seluruh dunia, dengan 51 juta unit terjual di wilayah PAL.[125]
Secara keseluruhan, lebih dari 155 juta unit PlayStation 2 terjual di seluruh dunia pada 31 Maret 2012,[126] tahun Sony secara resmi berhenti memasok nomor penjualan sistem yang diperbarui.[127]
Dengan menggunakan program homebrew, dimungkinkan untuk memutar berbagai format file audio dan video di PS2. Program Homebrew juga dapat memutar cadangan permainan DVD PS2 asli yang ditambal pada konsol yang tidak dimodifikasi dan memasang cakram ritel ke hard drive yang terpasang pada model lama. Emulator homebrew dari komputer lama dan sistem permainan telah dikembangkan untuk PS2.[128]
Sony merilis sistem operasi berbasis Linux, Linux untuk PlayStation 2, untuk PS2 dalam satu paket yang juga mencakup papan tombol, tetikus, Adaptor Eternet, dan HDD. Di Eropa dan Australia, PS2 dilengkapi dengan penerjemah Yabasic gratis pada disk demo yang dibundel. Hal ini memungkinkan pengguna untuk membuat program sederhana untuk PS2. Port proyek NetBSD dan BlackRhino GNU/Linux, distribusi alternatif berbasis Debian, juga tersedia untuk PS2.
PlayStation 3 dirilis di Jepang, Amerika Utara, Hong Kong dan Republik Tiongkok pada November 2006, Eropa pada Maret 2007 dan Indonesia pada 1 Oktober 2009.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Putih Abu-Abu 2 adalah serial televisi Indonesia produksi Screenplay Productions yang ditayangkan perdana 13 Januari 2013 pukul 19.30 WIB di SCTV. Serial ini disutradarai oleh Rudi Aryanto dan dibintangi oleh Eza Gionino, Febby Blink, dan Ratna Kharisma Adzana. [1]
Gara-gara kehadiran Angela, niat Kelvin untuk memberi kejutan gagal total. Awal liburan semester Kelvin memang sengaja berangkat ke Seoul, Korea Selatan, untuk membuat kejutan pada Nina. Saat itu Nina bersama Pricilla, Sivia, dan Ify sedang berada di Seoul untuk latihan bersama artis-artis di bawah naungan SM City. Tanpa diduga, Angela ternyata menyusul ke Seoul. Di Korea, Nina mendapat teman baru bernama Bang Wook, vokalis berdarah campuran Indonesia dan Korea yang memiliki nama asli Bambang Purwoko.
Di Jakarta SMU Cendrawasih dan SMU Kasuari terlibat konflik. Viola, Didi, Julian, Romeo, dan Darwin bentrok dengan anak-anak SMU Kasuari pimpinan Arnold dan Farah. Puncaknya terjadi ketika SMU Kasuari pimpinan Farah mengejek SMU Cendrawasih. Konflik yang melibatkan dua sekolah sekaligus girlbands dari masing-masing sekolah ini mempengaruhi hubungan Nina dan Kelvin, sehingga menciptakan pasang-surut yang dinamis dalam kisah cinta mereka.
Di sisi lain Pricilla tengah menjalin hubungan dengan Bang Wook, sementara Sivia berhubungan jarak jauh dengan Jau Ho, teman Bang Wook. Lain halnya dengan kelompok Blink yang banting tulang demi menelurkan album pertama mereka, dan menyelenggarakan konser drama musikal di acara peluncuran album tersebut. Perjuangan Blink diwarnai dengan konflik percintaan dan kehidupan pribadi masing-masing anggotanya termasuk gesekan antarpersonel Blink. Sementara itu Angela dan Lollypop-nya melancarkan berbagai siasat untuk menjegal setiap langkah Blink, serta kompetisi yang tidak sehat dengan Bubblegirls.
Bacalah teks berikut.
Di sebuah hutan, hiduplah seekor burung nuri yang cantik. Ia memiliki bulu yang indah dan suara yang merdu. Namun, entah mengapa burung itu selalu menyendiri. Berbeda dengan burung pipit, walaupun tidak terlalu cantik, ia sangat ramah sehingga mempunyai banyak teman. Burung pipit merasa kasihan melihat burung nuri selalu menyendiri mencoba untuk menyapanya.
Dengan hati yang gembira mereka mengelilingi seluruh hutan. Akan tetapi, dari kejauhan terlihat tiga orang pemburu memasuki hutan lengkap dengan senjata di tangannya.
“Kira-kira akan menembak apa lagi mereka hari ini?” Tanya burung pipit.
“Ayo, kita lebih baik menyelamatkan diri agar tidak tertembak,” ajak burung beo.
Burung pipit pun terbang kembali ke hutan. Akan tetapi, betapa terkejutnya ia ketika melihat burung nuri tidak ada di tempatnya. Perlahan-lahan burung pipit menelusuri hutan. Tiba-tiba ia melihat para pemburu memasukkan sesuatu ke dalam karung.
Akhirnya, burung-burung lain tak tega menolak permintaan burung pipit. Berbondong-bondong mereka masuk ke hutan dan langsung mematuki para pemburu itu sampai karung berisi burung nuri itu terlepas dan ia berhasil keluar.
“Terima kasih teman-teman. Kalian semua telah menyelamatkanku, padahal selama ini aku sering bertindak kasar pada kalian,” ujarnya malu.
Penyebab konflik pada teks tersebut adalah …
Liga 2 2023–2024 atau disebut juga sebagai Pegadaian Liga 2 (untuk alasan sponsor) adalah edisi keenam dari musim Liga 2 di bawah nama saat ini dan musim ke-13 di bawah struktur liga saat ini. Peserta Liga 2 musim ini berjumlah 28 tim sama dengan musim sebelumnya.[1]
Turnamen ini adalah turnamen musim baru dan bukan kelanjutan dari musim sebelumnya yang sempat ditunda karena Tragedi Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang dalam penyerbuan yang dipicu oleh penggunaan gas air mata oleh polisi di antara para supporter yang masih berada di dalam stadion.[2]Musim ini juga diberlakukan kembali penggunaan pemain asing sebanyak 2 orang.[3]
Musim kompetisi 2023–2024 diikuti oleh 28 tim yang dibagi ke dalam 4 grup, dikarenakan Liga 2 2022–2023 dihentikan oleh PSSI, maka tim peserta tahun ini masih sama dengan musim sebelumnya karena tidak ada tim yang promosi atau degradasi, hanya ada 2 tim yang berganti nama dan 1 tim yang pindah markas.
Terdiri dari 4 grup, masing-masing grup terdiri dari 7 Klub dan memainkan laga dengan sistem double round robin, atau kandang-tandang. 3 klub teratas pada klasemen akhir setiap grup berhak melaju ke babak 12 besar, sedangkan 4 klub terbawah pada klasemen akhir setiap grup akan tampil pada babak play-off degradasi.
Terdiri dari 3 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 klub dan memainkan laga dengan sistem double round robin, atau kandang-tandang. Pemuncak klasemen akhir setiap grup dan 1 runner-up terbaik berhak melaju kebabak semifinal.
Terdiri dari 4 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 Klub dan memainkan laga dengan sistem double round robin, atau kandang-tandang. 2 klub terbawah pada klasemen akhir akan terdegradasi ke Liga 3.
Terdiri dari 3 klub juara masing-masing grup dan 1 klub runner-up terbaik pada babak 12 besar. Braket babak semifinal akan ditentukan dengan mekanisme undian. Bermain dengan sistem knock-out 2 putaran kandang-tandang, dan pemenang masing-masing pertandingan akan melaju ke babak grand final, sekaligus mendapatkan 2 tiket Promosi ke Liga 1, sedangkan tim yang kalah di semifinal akan bertanding di babak play-off promosi untuk memperebutkan 1 tiket promosi yang tersisa.
Terdiri dari 2 klub pemenang pada babak semifinal. Bermain dengan sistem knock-out 2 putaran kandang-tandang, dan pemenang babak grand final adalah juara Liga 2 2023–2024.
Tidak ada tim promosi dan tim degradasi musim ini karena Liga 2 2022-2023 dihentikan.[4]
Lokasi tim Liga 2 2023–24.
Setiap klub terdiri dari maksimal 35 pemain, regulasi juga mewajibkan setiap klub Liga 2 memainkan satu pemain U-21 (kelahiran maksimal 1 Januari 2003) di starting XI minimal selama 45 menit dan setiap klub wajib mendaftarkan minimal tiga pemain U-21.
Berbeda dengan musim lalu, klub peserta Liga 2 musim 2023/2024 boleh memakai jasa pemain asing. Setiap klub boleh mengontrak maksimal dua pemain asing dengan kriteria tertentu. Kriteria dua pemain asing itu adalah satu pemain asing bebas dan satu pemain asing berpasport negara anggota AFC (Asia).
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional seperti yang telah ditentukan di bawah aturan kelayakan FIFA. Pemain dan pelatih dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
Per pertandingan yang dimainkan pada 21 Desember 2023. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 21 Desember 2023. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 21 Desember 2023. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 21 Desember 2023. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 2 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 2 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 3 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 4 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 3 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 3 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Per pertandingan yang dimainkan pada 3 Februari 2024. Sumber:
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin
Malut United menang agregat 3–2 dan promosi ke Liga 1 2024–25
PSBS menang agregat 6-0 dan menjuarai Liga 2.
Tim yang Promosi ke Liga 1
Tim yang terdegradasi ke Liga 3 Indonesia 2024-2025
Per 21 Desember 2023 [140]
Hasil ini merupakan pencapaian keseluruhan tim peserta liga 2 indonesia 2023-2024 mulai dari babak pendahuluan hingga babak 12 besar dan play off Degradasi
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2)
; 3) Selisih gol; 4) Jumlah gol; 5) Poin